.
Tidak seperti gua yang biasanya ada di Indonesia yang biasanya berada di lereng bukit dan batuan kapur sehingga akan timbul stalagtit dan stalagmit, Gua lawa ini memiliki keistimewaan karena dibentuk dari proses pendinginan lava, sehingga batuannya keras dan kuat tanpa menimbulkan stalagtit dan stalagmit. Untuk bisa melihat dari dekat keindahan Gua Lawa ini, kita harus menuruni lubang tanah dan menelusuri lorong-lorongnya. Obyek Wisata Goa Lawa terletak di Desa Sirawak Kecamatan Karangreja ± 27 km dart kota Purbalingga. Udaranya sejuk dan bersih dengan panorama yang sangat indah, karena terletak dilereng sebelah timur Gunung Slamet dengan ketinggian ± 900 m permukaan air laut. Goa Lawa ini terbentuk dari aliran lava yang membeku dan Gunung Slamet. Pada komplek Goa Lawa dilengkapi pula dengan beberapa sarana : Taman Lokarta, Taman Kenanga, Panggung Gembira dan Musholla.
Untuk menikmati keindahan Gua Lawa kita harus menuruni lubang tanah yang menganga dan menelusuri lorong-lorong. Melewati jalan selebar satu meter, kita akan menikmati kelembaban di dalam gua dan kesejukan mata air yang selalu menetes dari dinding-dinding gua. Di setiap dua-tiga puluh meter perjalanan menelusuri gua, kita bisa menengok ke atas dan menyaksikan lubang tanah berdiameter lebar -- yang selama ini berfungsi sebagai ventilasi gua. Lubang-lubang itu terbentuk dari proses alam, bukan dibuat manusia.
emula terdapat 17 lubang. Belakangan dua lubang mengalami kerusakan dan mulai menyempit dengan sendirinya. Di atas lubang-lubang itu, kini dibuat atap permanen dari genteng berbentuk jamur. Dari luar gua orang bisa memandang ke bagian dalam gua lewat lobang ini.
No comments:
Post a Comment